HomeBlogDerap CastraKISAH INSPIRATIF DI BALIK KEPEMIMPINAN KETUA DAN WAKIL KETUA OSIS SMA N 1 PATI

KISAH INSPIRATIF DI BALIK KEPEMIMPINAN KETUA DAN WAKIL KETUA OSIS SMA N 1 PATI

OSIS merupakan organisasi yang sangat penting bagi sekolah maupun warga sekolah. Dalam OSIS, tentu ada pemimpin, yaitu ketua dan wakil ketua OSIS. Kali ini, DERAP CASTRA melakukan podcast bersama ketua dan wakil ketua OSIS SMAN 1 PATI periode 2024/2025, Dewa Syam Sinatrya Fauzi dan Naya Saffanah Azzahra. Dewa Syam mengatakan bahwa ia tidak menyangka bisa berada di posisi ini. Namun, ia pernah bermimpi menjadi seorang pemimpin di SMAN 1 PATI. Dewa Syam dan Naya juga sudah aktif dalam OSIS sejak kelas 10. Bahkan, Dewa Syam sudah digadang-gadang oleh banyak orang untuk menjadi ketua OSIS dan ketua salah satu ekstrakurikuler di SMAN 1 PATI.

Mereka memiliki misi menjadikan OSIS sebagai wadah aspirasi siswa dalam berbagai kepentingan, terutama dalam penerapan nilai-nilai Pancasila dan wawasan global, sehingga siswa-siswi SMAN 1 PATI memiliki sikap SUPERMAN (Spiritual, Unggul, Prestasi, Excellent, Ramah, Mandiri, Aktif, dan Nalar Kritis). Mereka menjadikan Bapak Alex Suhartono, kepala SMAN 1 PATI, sebagai role model. Menurut mereka, Bapak Alex Suhartono adalah pemimpin yang baik karena bertanggung jawab, mampu menghadapi masalah dengan hati yang tenang, serta memberikan perbandingan atau tanggapan yang baik kepada orang lain.

Menurut mereka, seorang pemimpin tidak perlu menunjukkan sikap marah-marah. Sebaliknya, mereka menjadikan kesalahan atau kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan atau event sebagai bahan evaluasi. Beberapa minggu yang lalu, OSIS SMAN 1 PATI mengadakan beberapa event atau kegiatan untuk memperingati hari-hari besar, salah satunya adalah peringatan Hari Guru Nasional dengan memberikan persembahan gabungan antara beberapa ekstrakurikuler. Acara tersebut sangat meriah karena belum pernah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. Tidak disangka, program kerja mereka mampu menyatukan berbagai ekstrakurikuler di bawah satu koordinasi OSIS.

Mereka juga memiliki salah satu program kerja yang dianggap sebagai tantangan karena belum terealisasi tahun lalu, yaitu studi banding.

Menjadi seorang pemimpin bukanlah hal yang mudah karena tidak semua orang memiliki pandangan yang sama. Bahkan, mungkin banyak kritik yang mereka terima selama menjabat sebagai ketua dan wakil ketua OSIS. Namun, mereka menanggapi hal tersebut secara positif dan menjadikannya sebagai motivasi atau masukan untuk menjadi lebih baik. Mereka mengatakan bahwa menjadi ketua dan wakil ketua OSIS tidaklah mudah. Namun, dengan adanya dukungan anggota OSIS lainnya, mereka tidak merasa kesulitan.

Harapannya, OSIS SMAN 1 PATI dapat menjadi lebih baik, lebih bertanggung jawab, dan mampu membangun hubungan baik antar sesama.

Video Podcast

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *