Sabtu, 27 Apr 2024
  • Selamat datang di website SMA Negeri 1 Pati.

SMAN 1 Pati Persiapkan Pelaksanaan Uji Coba PTM

Pati, SMJTimes.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan melaksanakan pelaksanaan uji coba atau simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Jawa Tengah pada 5 April mendatang.

Sebanyak 140 sekolah akan dilibatkan dalam uji coba ini. 140 sekolah itu terdiri dari 35 Sekolah Menengah Pertama (SMP), 35 Sekolah Menengah Atas (SMA), 35 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan 35 Madrasah Aliyah (MA).

Uji coba PTM di Kabupaten Pati sendiri ada empat sekolah yang ditunjuk. Yakni, SMAN 1 Pati, SMKN 1, MAN 1, dan SMPN 3. Itu pun, masih membutuhkan izin dari orang tua. Jika orang tua tidak menghendaki, maka pembelajaran daring tetap dilaksanakan kepada siswa.

Kepala Sekolah SMAN 1 Pati Kaslan mengatakan, pihak sekolah akan membuat informed consent dengan wali murid. Nantinya wali murid melakukan tanda tangan di sana. “Kalau tidak mengizinkan tetap belajar dari rumah. Jadi tidak sepihak. Ada izin dari orang tua,” ujarnya.

PTM ini rencananya kelas X yang disimulasikan. Itu pun, akan dijadwalkan dengan sistem shift.  “Kelas pagi IPA I-VI, kemudian IPA VII sampai IPS II,” katanya.

Setiap shift terdiri dari empat pelajaran. Setiap pelajaran terdiri dari 30 menit. Siswa tidak diperkenankan berlama-lama di sekolahan ketika kegiatan belajar selesai.

“Tidak boleh mampir. Selain itu, kantin sekolah juga tutup. Oleh karena itu, murid diimbau untuk membawa bekal atau pun sarapan dulu,” jelasnya.

Dalam simulasi nanti, pihak SMAN 1 akan membatasi siswa sebanyak 50 persen dari total kapasitas tiap kelas. Biasanya satu kelas bisa menampung 36 murid. Saat ini hanya 18 murid.

“Tempat duduknya nanti juga akan dibatasi. Tidak bisa merapat. Melainkan, setiap bangku yang berisikan satu meja dan dua kursi itu satu murid,” jelasnya.

Dia menambahkan, simulasi ini diperuntukkan menjaga keamanan guru dan murid. Maka, perlu dilakukan persiapan yang lebih matang.

“Kami sudah melakukan rapat tetang PTM ini. Dari rapat itu, dibahas teknis dari pembelajaran. Selain itu, membuat SOP pembelajaran,” katanya.

Selain itu, pihaknya tengah menyiapkan sarana dan prasarana untuk menunjang PTM. Di antaranya, menyediakan tempat cuci tangan, handsanitizer, dan ruangan kelas.

“Kami juga merencanakan pembuatan SOP pembelajaran. SOP itu sangat penting lantaran sebagai petunjuk pelaksanaan. Dengan menaati SOP, penularan Covid-19 ini bisa diminimalisasi,” imbuhnya.

Kaslan mengungkapkan, siap melakukan PTM ini lantaran banyak siswa dan guru yang sudah jenuh melakukan daring. Selain itu, menimbang imbauan dari pemerintah juga harus dilaksanakan.

Ia pun berharap simulasi nanti berjalan dengan lancar sehingga PTM dapat dilaksanakan pada tahun ajaran 2021/2022 nanti.

“Menimbang perilaku siswa yang belum terkontrol. Dengan adanya PTM ini, perilaku siswa dapat dipantau dan terbenahi,” pungkasnya.

Sumber Berita :

https://smjtimes.com/2021/03/26/sman-1-pati-persiapkan-pelaksanaan-uji-coba-ptm/

Post Terkait

0 Komentar

KELUAR